Teknisimobil.com – Kali ini kami akan membahas tentang jenis pola rotasi ban mobil yang kami merasa perlu menyampaikan pada setiap Anda pemilik roda empat. Terlebih pada pecinta roda empat yang barangkali belum tahu. Pola ini secara umum dapat dipakai pada hampir setiap kendaraan roda empat. Jadi jenis apapun mobil Anda, pola-pola berikut akan menjadi salah satu pilihan tepat untuk mobil Anda.


Entah Anda sedang melakukan pekerjaan di rumah atau membawa kendaraan Anda masuk ke salah satu bengkel mobil atau tempat ganti ban mobil untuk membantu melakukan pekerjaan untuk Anda, ada beberapa hal yang perlu diingat dalam merotasi ban mobil Anda. Hal-hal tersebut meliputi:
- Meskipun disarankan untuk merotasi ban mobil Anda pada setiap penggantian oli, Anda harus selalu mengikuti panduan manual book kendaraan Anda untuk kedua waktu serta pola rotasi yang sesuai untuk kendaraan Anda.
- Dalam kasus di mana kedalaman tapak pada ban depan Anda berbeda secara signifikan dari kedalaman tapak pada ban belakang Anda, Anda harus selalu memposisikan ban dengan jumlah tapak paling banyak di bagian belakang.
- Sementara secara teratur merotasi ban Anda dapat membantu mempertahankan keausan pada keempat ban, tidak dapat memperbaiki keausan yang tidak beraturan yang disebabkan oleh komponen mekanis yang dikenakan, tekanan inflasi atau masalah penyelarasan yang salah.
Nah, sementara memahami hal-hal penting di atas, Anda juga perlu memahami pola-pola rotasi ban yang ada. Tidak semua mobil memiliki pola rotasi ban yang sama. Oleh karena itu, memahami pola rotasi ban adalah penting sehingga Anda tidak tertipu oleh “terkadang” asal2an yang dilakukan oleh mekanik yang belum berpengalaman. Rotasi ban sebuah mobil bergantung pada jenis penggerak dan posisi mesin. Berikut adalah 4 jenis pola rotasi ban mobil.
Artikel Terkait:
Cara Mudah Merotasi Ban Mobil Kesayangan Anda
3 Dasar Merawat Ban Mobil untuk Setiap Pengemudi
4 Jenis Pola Rotasi Ban Mobil
Pertama – Rear and Four-Wheel Drive
Kendaraan yang dilengkapi dengan ban dan roda non-directional seharusnya menggunakan Rearward Cross atau pola rotasi X sebagai alternatif. Lihat gambar berikut untuk memahaminya.
Kedua – Front-Wheel Drive
Kendaraan yang dilengkapi dengan ban dan roda non-directional sebaiknya menggunakan Forward Cross atau pola rotasi X sebagi alternatif. Lihat gambar berikut untuk memahaminya.
Kendaraan ini (staggered fitment) sebaiknya menggunakan pola Side to Side rotation. Lihat gambar di bawah ini.
Keempat – Kendaraan dilengkapi dengan ukuran yang sama terarah
Ban dan roda kendaraan ini harus menggunakan pola Front to Rear rotation seperti tampak pada gambar berikut ini.
Baca juga:
Penyebab Transmisi Manual Susah Pindah Gigi
Penyebab Setir Mobil Bergetar pada Saat Kelajuan Rendah dan Tinggi
Bagaimana Mengganti Saringan Udara AC Mitsubishi Pajero
Itu tadi penjelasan tentang pola rotasi ban mobil. Penjelasan tersebut secara umum untuk hampir semua jenis kendaraan roda empat. Mungkin saja ada yang berbeda. Silahkan memberi masukan pada kami untuk hal tersebut. Mengetahui hal-hal sederhana dan melakukan secara mandiri itu hebat. Salam MANDIRI SEDERHANA dari teknisimobil.com.[]