Teknisimobil.com – Salam Teknisi Mobil Indonesia, apa kabar kalian semua hari ini? Semoga semua baik-baik saja dan tetap semangat menjalani aktivitas sepanjang hari ini pada bengkelnya masing-masing. Bahasan singkat kita kali ini adalah tentang 2 Penyakit Umum Toyota Yaris, Apa Saja? Berikut bahasan selengkapnya.
2 Penyakit Umum Toyota Yaris
Awal mula Honda Jazz, tidak ada yang menyainginya. Baru selang beberapa tahun, barulah muncul Toyota Yaris sebagai pesaingnya. Hatchback asal Toyota ini merupakan hatchback rival terkuat Honda Jazz hingga Jazz tergantikan oleh Honda City Hatchback.
Hatchback yang sama-sama berasal dari Jepang ini, banyak anak muda atau pun lainnya Indonesia senangi. Tidak mengherankan jika pasar Yaris dapat bertahan hingga saat ini baik baru maupun lama.
Toyota Yaris pertama kali masuk ke Indoneisa pada tahun 1999. Ini merupakan Yaris generasi pertama yang banyak orang juluki ‘bakpao’ – nama tersebut muncul karena bentuk Yaris Gen I mirip seperti bakpao.
Meski melihat umur yang sudah cukup lama, tetapi Yaris Gen I ini cukup banyak peminat untuk tangan keduanya. Memang Toyota Yaris Bakpao terbilang bandel. Akan tetapi, ternyata 2 masalah atau penyakit sering pemilik keluhkan terhadap Toyota Yaris ‘bakpao’. Berikut adalah yang paling banyak pemilik keluhkan terhadap Toyota Yaris Gen I.
Rack Steer
Pertama masalah rack steer. Rack steer menjadi penyakit Toyota Yaris Gen I. Rack steer merupakan bagian dari sistem kemudi yang terhubung dengan steering coulomb dan bagian kaki-kaki Yaris.
Penyakit yang banyak orang keluhkan Yaris Bakpao steering. Masalah rack steer biasanya bocor karena seal rusak. Selain itu juga karena steering shaft rack juga aus.
Bunyi di Bagasi
Banyak pemilik Toyota Yaris generasi pertama atau Bakpao yang mengeluhkan getaran kencang dan bunyi pada bagian bagasi. Bunyi pada bagasi tersebut, sebenarnya karena tatakan kompartemen barang atas bagasi yang sebenarnya sering menimbulkan bunyi.
Hal ini karena tatakan tersebut penempatannya memberi celah yang berakibat bunyi saat pintu bagasi kita buka.