Torsi baut mesin mobil Triton dengan tipe mesin 4N15 Mivec DOHC Common Rail memiliki spesifikasi tertentu. Torsi baut pada mesin mobil memilki tujuan agar saat mesin mobil bekerja komponen mesin tidak terlepas dan terbuka akibat getaran. kode mesin Triton 4N15 ini merupakan kode mesin Mitsubishi Triton generasi ke lima
Mesin 4N15 ini juga digunakan pada mobil Mitsubishi Pajero Sport terbaru yang keluar bersamaan dengan Mitsubishi Triton ini. Mesin 4N15 ini merupakan mesin Diesel Common Rail bertipe in-line DOHC 16 valve yang dilegkapi dengan teknologi variabel valve timing Mitsubishi yang dikenal dengan sebutan MIVEC.
MIVEC merupakan nama umum untuk semua mesin yang dilengkapi dengan mekanisme pengaturan valve-timing (waktu bukaan katup udara dalam mesin) yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan mesin secara otomatis. Mitsubishi telah lama berfokus pada teknologi untuk mengatur kinerja waktu (valve timing) dan besarnya bukaan katup udara dalam mesin (valve lift) dengan tujuan menghasilkan tenaga besar, konsumsi bahan bakar efisien, dan emisi gas buang yang rendah.
Mesin MIVEC yang disematkan di mobil Mitsubishi memiliki teknologi yang tidak hanya mengoptimalkan performa tenaga mesin, namun juga memperhitungkan tingkat konsumsi bahan bakar dan gas buang yang efisien sekaligus juga memperhatikan keberlangsungan lingkungan.
Baca juga: TORSI BAUT MESIN 4M40 MITSUBISHI L200
TORSI BAUT MESIN TRITON 4N15 MIVEC DOHC COMMON RAIL
Berikut tabel penjelasan torsi baut mesin Triton dengan tipe mesin 4N15 Mivec DOHC Common Rail.
Solenoid valve and vacuum hose
Part Mesin | N·m |
Bracket bolt | 26 ± 6 |
EGR cooler bypass control solenoid valve nut | 5.5 ± 1.5 |
Engine cover bracket bolt | 11 ± 3 |
Harness bracket bolt (M6) | 11 ± 3 |
Harness bracket bolt (M8) | 26 ± 6 |
Manifold absolute pressure sensor bolt <4N15> | 5.0 ± 1.0 |
Stud ball | 9.5 ± 2.5 |
Vacuum pipe and hose assembly bolt <4WD> | 11 ± 3 |
Vacuum pipe and hose assembly bolt (Fuel return pipe B bolt) <4WD> | 9.5 ± 2.5 |
Vacuum pipe bolt | 25 ± 5 |
Variable geometry control solenoid valve bolt | 5.5 ± 1.5 |
Cylinder head and valves
Part Mesin | N·m |
Cylinder head bolt assembly (Cold engine) | 50 ± 2 → +90° → +90° → 0 → 50 ± 2 → +90° → +90° → +90° |
Camshaft bearing cap left and right mounting bolt | 11 ± 1 |
Camshaft bearing cap left and right mounting bolt | 20 ± 1 |
Piston and connecting rod
Part Mesin | N·m |
Connecting rod cap bolt | 5.0 → 20 → +90° |
Crankshaft and cylinder block
Part Mesin | N·m |
Crankshaft pulley | 250 → 0 → 110 → +60° |
Bearing cap bolt (M8) | 26 ± 6 |
Bearing cap bolt (M11) | 65 ± 2 → +120° to 125° |
Check valve <4N15> | 32 ± 2 |
Crankshaft sensing ring bolt | 11 ± 1 |
Engine support bracket bolt | 54 ± 13 |
Engine support bracket bolt (Stiffener bolt) | 54 ± 13 |
Oil jet bolt <4N14> | 8.5 ± 1.5 |
Baca juga: TORSI BAUT MESIN 4M40 MITSUBISHI STRADA TRITON
Mesin 4N15 berteknologi MIVEC DOHC Common Rail
Triton menggunakan mesin berkode 4N15 DI MIVEC C/R I/C T/C DOHC 16 katup inline empat silinder berkubikasi 2.442 cc. Mesin ini menghasilkan tenaga 181 ps pada putaran 3.500 rpm dan 430 Nm pada 2.500 rpm. Tidak lupa mesin ini sudah mengusung teknologi common rail dan dipasangkan dengan transmisi otomatis enam percepatan.
Khusus di AXCR, Triton yang dipilih adalah transmisi manual enam percepatan. Sebagai mobil pekerja, Mitsubishi menyertakan Triton dengan penggerak 4×4. Penggerak ini menggunakan 4WD syste super select 4WD-II yang memudahkan untuk berbagai kondisi medan jalan. Gardannya menggunakan Cusco di depan dan belakang LSD.
Mampu menghasilkan output tenaga tinggi hingga 181 hp / 3.500 rpm, mesin tersebut dilengkapi dengan teknologi Variable Geometry Turbo (VGT) untuk mengoptimalkan kinerja turbin, membuat mesin lebih siap dan lebih bertenaga.
Fitur Terbaru Mesin 4N15
Sistem kemudinya menggunakan rack & pinion with steering assist yang juga masih digunakan pada kompetisi reli. Teknologi lainnya adalah penggunaan rangka berteknologi RISE (Reinforced Impact Safety Revolution) dari Mitsubishi. Ini merupakan sistem pengamanan yang meredam energi dengan efisien dan mempertahankan keutuhan kabin saat terjadi benturan.
Selain itu teknologi kerangka yang kokoh dengan bobot ringan menjadi standar keamanan modern Mitsubishi. Spesifikasi lain yang membuat Triton layak digunakan sebagai kendaraan reli atau para pehobi adalah jarak radius putar sejauh 5,9 meter. Selain itu, double cabin ini memiliki kapasitas tangki bahan bakar 75 liter yang membantu menjelajah lebih jauh.
Dimensinya menawarkan panjang 5.300 mm, lebar 1.815 mm dan wheelbase sejauh 3.000 mm dengan jarak front tread 1.520 mm dan belakang 1.515 mm. Pengereman di model standar menggunakan cakram berventilasi di depan dan drum di belakang. Kaki-kakinya menggunakan pelek 18 inci alloy. Pada laga AXCR, Triton dibekali pengereman cakram empat piston dari Endless di depan dan belakang. Serta kaki-kaki menggunakan pelek aluminium dari Work dan ban Yokohama Geloandar M/T G003 (265/70R17).
Double cabin ini juga menyertakan teknologi kenyamanan lengkap. Mitsubishi menyertakan fitur forward collition mitigation system, blind spot warning, rear cross traffic alert, ultrasonic misacceleration mitigation system, active stability dan traction control. Masih ada hill start assist, hill descent control, pengereman ABS dan EBD, juga airbag depan, samping dan lutut.
Saat ini Triton ditawarkan dalam beberapa varian. Triton GLX HR MT single cab 2WD dibanderol Rp283,55 juta, HDX Single Cab 4WD dibanderol Rp363,35 juta. Varian double cabin HDX MT 4WD yang dibanderol Rp412,45 juta, GLS MT 4WD dibanderol Rp433,5 juta. Ada juga varian Exceed MT 4WD dengan banderol Rp468,75 juta dan Ultimate AT 4WD Rp505,8 juta.
Baca juga: All New Triton
Teknologi MIVEC Pada Mesin Mitsubishi
Sejarah Mesin MIVEC
Mesin MIVEC pertama kali digunakan pada tahun 1992 pada Mitsubishi Mirage. Sejak saat itu Mitsubishi Motors telah menambahkan sejumlah perangkat tambahan untuk menghasilkan kinerja yang lebih baik. Mitsubishi Motors kemudian terus mengembangkan mesin MIVEC menjadi mesin All New MIVEC. Mesin yang mengendalikan intake valve timing (waktu bukaan katup udara masuk) dan besarnya valve lift pada waktu yang sama, sepanjang waktu.
All New MIVEC SOHC
Mitsubishi Motors menyematkan mesin All New MIVEC SOHC (Single Over Head Camshaft) pada model Mitsubishi Galant Fortis untuk pasar Jepang dan Mitsubishi Sportback Galant Fortis. Pada All New MIVEC SOHC 16 Valve (4J1 model) volume udara yang masuk melalui mekanisme pengaturan valve timing dan valve lift serta bukaan throttle valve. Mesin jenis 4J1 model ini juga telah mengurangi konsumsi bahan bakar.
Caranya dengan peningkatan stabilitas pembakaran melalui optimalisasi struktur ruang bakar dan pengurangan gesekan melalui optimalisasi struktur piston. Meski mesin All New MIVEC mengadopsi struktur SOHC yang sederhana, kinerja mesin tersebut sama dengan mesin MIVEC sebelumnya. Selain itu sistem stop-stop AS&G (Automatic Stop and Go) mencapai stop-and-start yang mulus dengan getaran minimal. Hal ini juga berhubungan dengan pengurangan konsumsi bahan bakar saat restart karena pengurangan volume asupan udara oleh sistem All New MIVEC.
MIVEC DOHC 16-Valve Engine
Seri mesin MIVEC DOHC 16-valve Engine (4B1) yang digunakan pada Mitsubishi Outlander dan Delica D:5 serta model Galant Fortis. Model ini menggunakan sistem MIVEC yang secara kontinu dan optimal mengontrol valve timing & valve lift pada intake dan exhaust valve sesuai dengan putaran mesin. Performa mesin yang dihasilkan tinggi serta efisiensi bahan bakar. Sistem ini juga secara terus-menerus mengendalikan intake cam dan exhaust cam secara independen. Sistem ini menyediakan kombinasi output tenaga maksimal, efisiensi bahan bakar yang optimal, dan sangat ramah lingkungan. Rahasianya dengan membuat kontrol katup yang lebih tepat sesuai dengan RPM dan beban engine pada sistem intake saja.
MIVEC Twin-Scroll Turbo Engine
Selanjutnya, Mitsubishi Motors mengembangkan mesin 4B11 MIVEC Twin-Scroll Turbo Engine. Mesin ini memiliki keunggulan lebih lanjut dengan peningkatan respons jauh dibandingkan dengan model 4G63 konvensional. Versi Jepang, output maksimumnya adalah 221kW (300PS) @6,500rpm dan torsi maksimumnya 422 Nm (43,0 kgfm) @3,500rpm.
Mesin jenis ini dapat mencapai performa tenaga yang luar biasa, termasuk perbaikan gear ratio pada drive train. Mesin ini menggunakan blok silinder die-cast aluminium. Hal ni memungkinkan pengurangan bobot mesin itu sendiri sebesar 12,5kg.Untuk tipe ini, Mitsubishi Motors juga mengubah tata letak sisi intake dan sisi knalpot, menempatkan sisi intake di bagian depan bodi kendaraan dan sisi knalpot di bagian belakang.
MIVEC Diesel
Mobil diesel Mitsubishi Motors telah dibekali mesin dengan teknologi MIVEC yang mampu meminimalisir konsumsi bahan bakar dan lebih ramah lingkungan. Seperti halnya pada Pajero Sport varian Dakar 4×4, Dakar Ultimate, dan Dakar 4×2 dengan mesin 4N15 2.4L MIVEC Turbocharged and Intercooled.
Mampu menghasilkan output tenaga tinggi hingga 181 hp / 3.500 rpm. Mesin ini menggunakan teknologi Variable Geometry Turbo (VGT). Sehingga mesin mampu mengoptimalkan kinerja turbin, membuat mesin lebih siap dan lebih bertenaga. New Triton yang baru saja diluncurkan di Indonesia pada tahun 2019. Mobil ini dibekali teknologi MIVEC dengan mesin 4N15 DI MIVEC DOHC 16 valve Direct Diesel Injection, Intercooled & Turbocharged.
Untuk varian Ultimate dan juga Exceed. Dengan mesin ini, New TRITON mampu menghasilkan tenaga maksimum 181 PS/3,500rpm dan torsi maksimum 430 Nm/2,500rpm, sekaligus meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi CO2.
MIVEC Plug-in Hybrid
Sebuah kendaraan listrik hibrida plug-in (PHEV) yang baru saja muncul pada Juli 2019. Outlander PHEV mrnggunakan mesin MIVEC dengan peningkatan dan fitur terbaru. Outlander PHEV dibekali mesin 4B12 2.4 liter DOHC MIVEC 4 silinder dengan output maksimum 128hp dan torsi maksimum 199Nm.
Baca juga: Torsi Baut Mesin G15A CARRY FUTURA Injeksi 1.5
5 Mobil diesel terbaik
1. Toyota Kijang Diesel
Mulai dari Kijang kapsul tahun 1997, Toyota mulai menjual varian Kijang bermesin diesel. Mobil Diesel Toyota Kijang kapsul banyak diminati konsumen Indonesia. Hal ini membuat Toyota meneruskan menjual varian diesel sampai generasi Kijang Innova terbaru. Toyota terus menawarkan varian mesin diesel karena banyak konsumen yang merasa Kijang diesel lebih irit daripada Kijang varian bensin.
2. Isuzu Panther
Inilah mobil berjulukan “Si Raja Diesel”. Bahkan bisa jadi Isuzu Panther adalah mobil yang kamu pikirkan pertama kali ketika ingin berbicara soal mobil penumpang bermesin diesel. Karena Panther sudah wira-wiri di Indonesia selama puluhan tahun.
Pabrikan Jepang, Isuzu, selalu menghadirkan Panther dengan menggunakan mesin diesel tangguh dan irit bahan bakar. Bahkan Panther termasuk mobil diesel bekas paling irit dan termurah di Indonesia.
3. Chevrolet Spin Diesel
Chevrolet pernah menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi untuk Spin. Namun kemudian General Motors (GM) memutuskan untuk pergi dari Indonesia, sehingga popularitas Spin pun meredup. Memiliki mesin diesel 1.300 cc dengan tenaga 73 Hp dan torsi 190 Nm, Spin diesel ini hanya mengkonsumsi bahan bakar solar sebanyak 20 km/l.
4. Suzuki Ertiga Diesel Hybrid
Pabrikan Suzuki pernah juga menjual Ertiga Diesel Hybrid di pasar Indonesia. Mobil MPV ini menggunakan mesin diesel berkapasitas 1.300 cc dengan tenaga 89 PS dan torsi 200 Nm.
Ertiga Diesel Hybrid ini mampu mencatat konsumsi BBM 22,6 km/l saat pengujian. Namun populasi Ertiga Diesel Hybrid sangat sedikit, sehingga Suzuki tak melanjutkan model ini pada Ertiga generasi baru.
5. Ford Everest
Pabrikan asal Amerika ini memiliki produk diesel irit di pasar Indonesia, yaitu Ford Everest. Mobil SUV Ford diesel banyak digunakan di kawasan pertambangan.
Baca juga: Torsi Baut Mesin 2NR-VE TOYOTA RUSH 2018
Pingback: UKURAN TORSI BAUT MESIN L300
Pingback: TORSI BAUT MESIN MITSUBISHI XPANDER
Pingback: TORSI BAUT MESIN TRITON DOHC COMMON RAIL